Sejarah Sekolah

DARUL FIKRI adalah sebuah nama yayasan, dimana yayasan ini memiliki berbagai macam lembaga diantaranya TK, PAUD, SMA, dan SMK. Yayasan Pendidikan Darul Fikri berlokasi di Jl.Hi.Sulaiman Pekon Sumanda Pugung Kab. Tanggamus, kode Pos 35375. Sekolah yang berdiri pada tahun 2007 ini menepati lahan seluas 1250 m2 dan bangunan 210 m2 yang status lahan milik sendiri.

Yayasan Pendidikan Darul Fikri merupakan satu-satunya Sekolah Tingkat Atas berbasis Kurikulum Pondok Pesantren di Kabupaten Tanggamus dan terakreditasi dengan predikat C. Sekolah terdaftar dengan NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional) 10810872 dan NSS (Nomor Statistik Sekolah) 302120614037.

Sekolah mulai melaksanakan kegiatan belajar mengajar sejak 2007 tetapi tidak semudah itu Yayasan Pendidikan Darul Fikri berdiri, terdapat berbagai macam rintangan yang dihadapi mulai dari para tokoh dan masyarakat. Tetapi dengan tekad yang kuat dan mulia Yayasan Pendidikan Darul Fikri berupaya meningkatkan proses pembelajaran dan hasil belajar melalui berbagai kegiatan sehari-hari. Program jangka menengah yaitu berupaya meningkatkan kualitas lulusan. Program jangka panjang yaitu menuju manusia yang agamis, intelek dan bermoral.

Yayasan Pendidikan Darul Fikri pada tahun 2007 tidak memiliki bangunan namun ada seorang yang berhati mulia akhirnya Yayasan Pendidikan Darul Fikri menumpang di SD N 1 Sumanda. Tetapi tidak  semudah yang dibayangkan, di SD N 1 Sumanda inipun banyak mengalami berbagai macam cobaan dari mulai cacian dari anak-anak SD, surat yang menyakitkan yang tidak tau asal usulnya dari mana, dan lantainyapun di siram oleh air yang kotor sehingga proses belajar mengajar terhambat. Dan para pendiri guru dan para siswa tetap bersemangat namun Yayasan Pendidikan Darul Fikri tidak memiliki tempat yang nyaman, kadang-kadang proses belajar mengajar di kebun coklat, dikali, dan di masjid sehingga ada siswa yang ketinggalan susah untuk mencari karena dengan tempat sekolah kami yang tidak jelas.

Yayasan Pendidikan Darul Fikri pada awal pertama masuk memiliki 52 siswa, seiring dengan waktu berjalan sisa-siswi Darul Fikri mulai berguguran karena dengan  alasan Sekolah di Yayasan Pendidikan Darul Fikri malu karna tidak mempunyai bangunan. Dan menginjak tahun ke 2 dan sampai angkatan tahun ke 6 tahun 2015 ini Alhamdulillah Yayasan Pendidikan Darul Fikri benar-benar diakui oleh masyarakat luas, sehingga kemajuan sekolah menjadi seperti saat ini.